Skip ke Konten

Daarul Jannah Green Solution (DJGS) 

Kunjungan Turis luar negri ke Daarul Jannah Green solution (DJGS)

Sejarah Daarul Jannah Green Solution


Berawal sejak tahun 1999, Sekolah Islam Plus Daarul Jannah mulai melangkah maju dengan pendidikan karakter menjadi suatu pembiasaan yang wajib dilakukan dalam keseharian salah satunya tentang Pengolahan Limbah Sementara. Pendidikan karakter ini dimulai dari yang paling sederhana seperti membuang sampah pada tempatnya, lalu memilah sampah, hingga melakukan penanganan sampah lanjutan seperti meremukkan sampah botol agar tidak penuh di tempat sampah. Dengan demikian, Sekolah Islam Plus Daarul Jannah membuat unit kepedulian lingkungan yang diberi nama “Daarul Jannah Green Solution” atau disingkat dengan DJGS.  

Sekolah Islam Plus Daarul Jannah sangat berkomitmen tentang pentingnya pendidikan karakter yang ditanamkan kepada peserta didik agar menjadi sebuah kebiasaan yang baik disekolah mapupun diluar sekolah. Salah satu pendidikan karakter yang ditekankan disini adalah tentang bagaimana peserta didik dapat memilah dan membuang sampah pada tempatnya.  

Akhirnya, pada tahun 2016, Sekolah Islam Plus Daarul Jannah meresmikan DJGS. Dengan harapan Sekolah Islam Plus Daarul Jannah memiliki integrated waste system sehingga sekolah meminimalisir pemembuangan sampah ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS). 


Manfaat yang Dihasilkan dari Pengolahan Limbah Sementara (DJGS)?


Salah satu hasil daur ulang limbah dari DJGS adalah pupuk. Pupuk ini dihasilkan dari pengolahan sampah organik dari Katering Daarul Jannah. Pupuk ini dijadikan sebagai  pupuk cair untuk tanaman di Green House Hal ini, dapat dijadikan contoh bahwa pengolahan sampah dapat menjadi sesuatu yang bermanfaat dalam untuk lingkungan sekolah dan pendidikan karakter untuk peserta didik. 

Sudah hampir delapan tahun DJGS berjalan. Edukasi tentang pentingnya kepedulian lingkungan terus dilakukan kepada peserta didik dan pengelolaan sampah sementara juga ditingkatkan. Dampaknya sudah sangat terlihat dan dirasakan semenjak diterapkannya pendidikan karakter dalam memanfaakan pengolahan sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat. Semoga upaya berkelanjutan ini dapat menumbuhkan karakter kepedulian lingkungan terutama terhadap pengolahan sampah.